Bersedekah melalui Publikasi Internasional: Oleh Dr. Dwi Fita Heriyawati, M.Pd Kepala Pusat Publikasi Ilmiah dan Rumah Jurnal UNISMA Malang

Publikasi pada jurnal bereputasi international (SCOPUS, WOS, Copernicus, Thomson Reuters, DOAJ, dsb) maupun jurnal nasional terakreditasi SINTA 1 dan 2 beberapa tahun terakhir ini tidak hanya menjadi bagian dari Tri dharma Perguruan Tinggi, namun juga menjadi sasaran sekaligus tanggungjawab yang melekat pada tugas dosen dan mahasiswa program pascasarjana. Ada pengalaman unik yang dapat saya bagikan ketika awal mula menulis article untuk jurnal international bereputasi. Pengalaman menulis pada jurnal international bereputasi berbeda dengan pengalaman saya sebelumnya yang memang berusaha untuk aktif menulis pada forum-forum seminar international (Prosiding Seminar International) maupun jurnal nasional yang tidak terakreditasi. Tingkat persaingan yang sangat ketat dan juga sistem seleksi manuscript yang sangat ketat serta wajib memenuhi standarisasi dan gaya selingkung yang telah ditentukan oleh editor jurnal International, tidaklah semudah yang saya pikirkan sebelumnya.

Penolakan demi penolakan pernah saya alami ketika awal mula saya menulis article ilmiah untuk dipublikasikan ke jurnal international terindeks scopus. Dengan berbekal keyakinan saya beranikan diri mengirimkan manuscript saya pada ELSIVIER, dengan harapan yang sangat besar bahwa manuscript yang saya tulis bisa terbit pada jurnal international terindeks scopus Q1. Namun kenyataan berkata lain, setelah saya menunggu selama kurang lebih 3 bulan saya mendapatkan balasan dari editor jurnal melalui E-mail bahwasannya naskah article saya tidak dapat diterbitkan di jurnal tersebut. Hal ini tidak membuat saya patah semangat, saya masih yakin bahwa tulisan saya ini akan bisa terbit di jurnal international bereputasi. Beberapa kolega menyarankan untuk bisa mengirim article yang saya tulis ini pada SAGE OPEN journal. Setelah saya menunggu selama kurang lebih 4 bulan ternyata article saya juga tidak berjodoh untuk diterbitkan di SAGE OPEN. Dari kegagalan yang saya terima ini, saya belajar banyak hal melalui saran dan komentar yang diberikan oleh reviewer, ada beberapa point yang harus saya perbaiki termasuk ketajaman isi, perumusan masalah, temuan hasil penelitian, pembahasan serta teori yang digunakan sebgai pendukung yang relevan dengan topik yang di bahas dalam article dan juga tata bahasa Inggris yang harus benar dan mudah dipahami.

Dari kegagalan yang saya alami, saya menemukan ilmu baru yang saya gunakan untuk perbaikan article yang saya tulis. Masih dengan keyakinan yang kuat saya beranikan diri mengirimkan manuscript yang saya tulis tersebut ke IJAL (International Journal of Applied Lingusitics, Q2) tentunya article yang saya kirimkan juga sudah melalui proses perbaikan dari segi isi maupun tata bahasa. Selang 4 bulan kemudian saya mendapat kabar dari Tim Editor IJAL, untuk kali ini kabar gembira itu saya terima, keyakinan saya terbukti, article saya dapat diterima dan diterbitkan di IJAL namun dengan melakukan revisi yang cukup detail dan njlimet dibeberapa bagian dengan batas waktu tak kurang dari 2 minggu.  Ya, setelah melampaui revisi yang cukup rumit, Alhamdulilah article saya bisa terbit pada jurnal International bereputasi terindeks SCOPUS Q2 tanpa biaya sepeser pun alias gratis. Namun saya tak berpuas diri sampai disitu, dengan terbitnya article saya pada jurnal international terindeks SCOPUS Q2 mampu memotivasi saya untuk selanjutnya bisa menerbitkan article-article yang sudah saya tulis dan sudah terbit pada jurnal international bereputasi lainya seperti IJET, Prosiding terindek scopus yang diterbitkan oleh IOP, jurnal international terindek scopus dan terakreditasi SINTA 1 (SIELE), jurnal terkareditasi SINTA 2 (LITERA), dan Jurnal nasional terakreditasi SINTA 2 JEFL. 

Ayo Kuliah dan Daftar di UNISMA Malang sekarang!

Pendaftaran bisa melalui online: http://pmb.unisma.ac.id/

Dr. Dwi Fita Heriyawati, M.Pd saat menerima Penghargaan DRPM DIKTI

Satu hal penting yang bisa saya ambil hikmahnya, jika kita mampu bersabar melewati kesulitan dan kendala yang ada, maka akan banyak hal yang bisa kita ambil hikmah dan menjadi pelajaran yang sangat berharga pada kehidupan kita di masa yang akan datang. Menulis menjadi suatu hal yang menyenangkan bagi saya. Dengan menulis saya dapat berbagi sedikit informasi yang Allah titipkan pada saya untuk bisa dinikmati khalayak ramai. Selanjutnya untuk memudahkan mencari jurnal yang akan kita tuju untuk publikasi article yang sudah ditulis kita bisa menggunakan Journal Finder. Elsivier juga menyediakan menu Elsivier Journal Finder, penggunaanya pun sangat mudah dan sederhana, dengan memasukkan judul, abstrak dan kata kunci dari tulisan kita maka Journal finder akan mengarahkan pada journal yang cocok dan sesuai dengan topik dan ide yang kita tulis pada manuscript kita. Untuk jurnal yang terindek pada SINTA, kita bisa menggunakan laman http://sinta.ristekbrin.go.id/journals disini kita bisa menemukan jurnal-jurnal yang sesuai dengan bidang ilmu dan topik yang kita tulis, serta kitapun bisa memilih pemeringkatan akreditasi dari jurnal yang akan kita tuju.

Ayo Kuliah dan Daftar di UNISMA Malang sekarang!

Pendaftaran bisa melalui online: http://pmb.unisma.ac.id/

Menulis adalah bekerja untuk keabadian, dengan menulis kita bisa berbagi dengan siapa saja dimana saja dan kapan saja. Mulailah menulis sedikit demi sedikit dengan menyempatkan waktu dalam sehari untuk tetap menorehkan ide dan kalimat dalam bentuk tulisan yang indah yang dapat kita bagikan pada sekitar kita pada khususnya dan dunia pendidikan pada umumnya. Pantang menyerah, semangat, tekad sekuat baja serta keyakinan disertai doa yang tiada henti yang akan membantu kita mewujudkan impian untuk dapat menulis pada jurnal international maupun national bereputasi. Pemikiran-pemikiran kecil kita akan mampu memberi kontribusi pada perubahan dunia pendidikan pada khususnya dan dunia secara global ke arah yang lebih baik lagi. “sharing is caring”, Keep motivated, and keep writing.

  • Penulis Dr. Dwi Fita Heriyawati, M.Pd adalah Kepala Pusat Publikasi Ilmiah dan Rumah Jurnal UNISMA Malang sekaligus Dosen FKIP Universitas Islam Malang (UNISMA)
  • Tulisan Opini ini sepenuhnya adalah tanggungjawab penulis, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi http://www.kui.unisma.ac.id
  • Popular Article atau Rubrik Opini http://www.kui.unisma.ac.id adalah terbuka untuk umum. Panjang naskah sekitar 500-600 kata (berbahasa Indoneisa atau bahasa Internasional). Sertakan riwayat hidup singkat beserta Foto diri dan nomor telepon yang bisa dihubungi.
  • Naskah dikirim ke alamat e-mail: kui@unisma.ac.id
  • Redaksi berhak tidak menanyangkan opini yang dikirim.