Pos

FGD UNISMA : MEMBANGUN JEMBATAN EMAS KERJA SAMA DENGAN INSTITUSI PENDIDIKAN DAN PERUSAHAAN DI JEPANG

Forum Group Discussion (FGD) yang diadakan oleh Universitas Islam Malang (UNISMA) Pada 14 Oktober 2024, tidak hanya sekadar mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Jepang, tetapi juga membuka peluang baru bagi dunia pendidikan di kedua negara. Bertempat di Gedung Rektorat UNISMA, acara ini dihadiri oleh Konsulat Jenderal Jepang di Surabaya, dalam upaya bersama membahas berbagai potensi kolaborasi. Fokus utama dari diskusi ini adalah pembangunan jembatan kerjasama di bidang pendidikan, penelitian, dan pengembangan sumber daya manusia.

Rektor UNISMA, Prof. Drs. H. Junaidi, M.Pd., Ph.D., menyampaikan dalam sambutannya bahwa UNISMA melihat Jepang sebagai salah satu mitra strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Dengan terbukanya peluang kerjasama dengan universitas-universitas dan perusahaan-perusahaan di Jepang, UNISMA berharap para mahasiswa dan dosen dapat memperoleh akses terhadap program pendidikan yang lebih maju, serta berbagai peluang penelitian kolaboratif. Langkah ini diharapkan dapat mendukung lulusan UNISMA untuk lebih siap bersaing di pasar global dengan memiliki wawasan internasional dan keahlian yang relevan dengan kebutuhan industri.

Tak hanya dari sisi pendidikan, FGD ini juga membahas kemungkinan kerjasama dengan perusahaan-perusahaan Jepang, yang memiliki keunggulan dalam inovasi teknologi dan industrialisasi. Bapak Takeyama Ken-ichi, Konsulat Jenderal Jepang di Surabaya, menyampaikan optimismenya terhadap kolaborasi ini. Menurutnya, perusahaan-perusahaan Jepang memiliki ketertarikan besar untuk menjalin kerjasama dengan institusi pendidikan seperti UNISMA, terutama dalam hal pengembangan teknologi dan sumber daya manusia. Potensi kerjasama ini tidak hanya terbatas pada penelitian, tetapi juga mencakup pertukaran teknologi, dan peluang kerja bagi lulusan UNISMA di perusahaan-perusahaan Jepang.

Selain itu, kolaborasi ini juga diharapkan dapat menciptakan program pertukaran budaya yang memperkenalkan mahasiswa dari kedua negara pada tradisi dan nilai-nilai masing-masing, sehingga memperkuat hubungan antarmasyarakat dan menciptakan pemahaman yang lebih mendalam tentang kebudayaan Jepang dan Indonesia. Penguatan kerjasama di bidang budaya ini juga diharapkan mampu menciptakan harmoni dan saling pengertian yang lebih baik antara kedua negara.

FGD ini merupakan awal dari langkah konkret UNISMA untuk memperluas jaringan internasionalnya dan berkomitmen dalam meningkatkan mutu pendidikan serta kesejahteraan mahasiswa dan dosen. Dengan terbukanya jalur kerjasama ini, UNISMA berkomitmen untuk terus meningkatkan daya saingnya di kancah internasional, menjadikan lulusan-lulusan UNISMA siap menghadapi tantangan global, dan memperkokoh hubungan bilateral antara Indonesia dan Jepang di masa mendatang.